Saat ini saya sedang di negara Argentina dalam misi keliling Amerika Selatan. Pada saat saya tiba di Amerika Selatan tepatnya Brazil dan kemudian pindah ke Argentina di bulan Februari 2020, virus Corona atau COVID 19 belum sampai ke benua ini. Namun ketika ditemukan kasus postif Corona di Argentina, pemerintah Argentina langsung bertindak tegas dengan membatalkan penerbangan masuk dan keluar. Pemerintah juga mengeluarkan kebijakan lockdown dan karantina total untuk pecegahan penyebaran virus Corona per hari ini tanggal 20 Maret 2020.
Suasana Lockdown di Argentina
Suasana di ibukota Argentina, Buenos Aires hari pertama lockdown sangat sepi. Ada beberapa penduduk yang keliling dengan tas belanja karena masyarakat diizikan untuk keluar hanya untuk kebutuhan mendasar seperti supermarket dan farmasi. Selain itu dibatasi maksimal orang untuk masuk satu toko. Misalnya di toko farmasi 24 jam dekat rumah maksimal adalah 10 orang dan di toko grocery adalah 4 orang.
Selain di larang untuk keluar, toko-toko juga ditutup termaksud restaurant dan bar. Hanya sedikit restaurant yang beroperasi dan sebagian besar hanya melayani takeaway.
Sehari sebelum total lockdown, masyarakat mengantri di supermarket untuk membeli barang kebutuhan sehari-hari. Untungnya antriannya sangat rapi dan tertib. Saya salut sama masyarakat Argentina yang tertib ngantri.
Saya sendiri 24 jam hanya berada di kamar, keluar balkoni untuk memandangi pemandangan kota. Untungnya suasana sunset di Buenos Aires sangat indah membuat saya lupa kalau sekarang sedang lockdown.

Suasana sunset Buenos Aires
Saya sempat megambil foto suasana sepi Buenos Aires yang yang penduduknya sekitar 15 juta.

Jalanan sepi di kota Buenos Aires

Pemandangan Kota Buenos Aires yang sepi

Kamar saya yang saya sewa di Airbnb
Harus Stay di Argentina gara-gara Virus Corona
Saya sendiri masih di Buenos Aires karena tidak bisa melanjutkan penerbangan saya selanjutnya ke Chile di cancel karena perbatasan Chile di tutup per tanggal 18 Maret 2020. Sementara penerbangan saya ke Eropa juga harus batal mengingat situasi di Eropa sangat tidak kondusif dengan tingginya angka kasus virus Corona dibanding di Amerika Selatan. Selain itu banyak negara Eropa yang juga menutup perbatasan untuk orang asing.

Di atas apartement saya di Buenos Aires
Berikut saya sharing pengalaman saya berada di Argentina karena karantina untuk pecegahan virus Corona. Silahkan subscribe ya untuk update
Tour apartemen saya di Buenos Aires, Argentina setelah 2 bulan tinggal di sini akibat Corona.
Bagaimana pengalamanmu lockdown dan karantina di tempat masing-masing? Sharing ya di kolom komentar.
Informasi Berguna!
|
Sahroni
Maret 21, 2020 8:48 amMet malem ba oliv saya pelaut kebetulan saya mau pulang dari argentina mungkin sekitaran akhir april kira2 sudah kondusif kah keadaan di sana
olivia purba
Maret 21, 2020 10:23 amHi Mas Ronnie setahu says lockdown di Argentina akan di perpanjang sampai tanggal 22 April dan ada kemungkinan di perpanjang lagi. Perbatasan di tutup dan visa baru gak di terbitkan lagi.
Dinawati Tarigan
Maret 21, 2020 10:04 pmSemangat sayang
Nggak apa-apa ya liburan nya kamu tertunda yg penting kamu tetap sehat dan sukacita
Tuhan Yesus memberkati
olivia purba
Maret 21, 2020 12:54 pmTerima kasih kakak.
Iya msih sehat dan produktif juga disini.
GBU
Emil Dewantara
Maret 21, 2020 10:53 pmSemoga tetap sehat & aman, mbak Olivia.
Main-main ke Ave Mariscal Ramon Castilla 2901 ya kalo udh ga karantina lagi
olivia purba
Maret 21, 2020 12:53 pmTerima kasih Pak Emil. Masuk dalam bucketlist saya.
Semoga cepat berlalu karantina nya Pak jadi saya bisa ikutan kegiatan-kegitan dari Kedutaan juga 🙂